Tim Penggerak PKK Desa Dahanrejo Menggelar Perayaan Hari Ibu ke 92 Tahun 2020
dahanrejo.desa.id Menurut Dosen Departemen Sejarah Universitas Gadjah Mada, Dr. Mutiah Amini, M. Hum, sejarah peringatan Hari Ibu bermula dari penyelenggaraan Kongres Perempuan Indonesia III pada 22-27 Juli 1938 di Bandung. Salah satu hasil dari kongres tersebut adalah peringatan Hari Ibu pada setiap 22 Desember. Tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan diselenggarakannya Kongres Perempuan I pada 22 Desember 1928. Kongres Perempuan yang dilaksanakan pada 22 Desember 1928 ini dilatarbelakangi oleh kesamaan pandangan untuk mengubah nasib perempuan di Indonesia.
Peringatan Hari ibu ke 92 tahun 2020 ini mengambil tema “ Perempuan Berdaya Indonesia maju, Perempuan Penyemangat dan Garda Terdepan di era New Normal”. Tim Penggerak PKK Desa Dahanrejo merayakan hari ibu dengan cara yang berbeda bertempat di Balai Desa Dahanrejo, Selasa (22/12/2020) yaitu dengan tukar kado. Tukar kado ini merupakan tradisi yang sudah dilakukan sejak dulu oleh PKK Desa Dahanrejo. Dimana para ibu-ibu sudah menyiapkan kado masing-masing dari rumah kemudian dibawa saat perayaan setelah itu saling bertukar kado. Dan perayaan ini tetap mematuhi protokol kesehatan.
Kepala Desa Dahanrejo Nur Cholis dalam sambutannya beliau menuturkan dengan tidak mengurangi kemeriahan peringatan hari ibu ini karena masih dalam kondisi pandemi ini, beliau menyampaikan bahwa pada hakikatnya Peringatan Hari Ibu setiap tahunnya adalah mengingatkan seluruh masyarakat, terutama generasi muda akan arti dan makna hari ibu sebagai sebuah momentum penggalangan rasa persatuan dan kesatuan, serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. “Selanjutnya juga diharapkan dapat mendorong semua pemangku kepentingan untuk memberikan perhatian, pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor kehidupan,” ungkapnya.
Di lokasi yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK Desa Dahanrejo, Karimatul Mufdlillah menilai peringatan Hari Ibu bisa dijadikan sebagai momentum bagi para ibu untuk lebih eksis dalam kegiatan kaum ibu, serta ikut berperan dalam pembangunan. Selain itu, para ibu juga diharapkan dapat mengembangkan kemampuan maupun pengetahuannya, sehingga bisa bersaing secara positif dengan kaum bapak.
“Untuk para ibu-ibu di Desa Dahanrejo saya berharap dapat menambah kreativitasnya agar bisa bersaing positif dengan kaum bapak,” harap beliau. Dan tidak lupa beliau juga mengucapkan selamat hari ibu kepada ibu-ibu yang ada di seluruh Indonesia.
Kirim Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin