Waspada DBD Jentik Nyamuk Ditemukan di Rumah dan Fasum Dahanrejo Warga diimbau Perkuat PSN
Dahanrejo - Dalam rangka mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Bidan Desa Dahanrejo bersama tim dari Puskesmas Kebomas melakukan sampling pemantauan jentik nyamuk di wilayah Dusun Dahanrejo Kidul.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (17/06/2025) dan menyasar lingkungan rumah dan Fasum (Fasilitas Umum) yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.
Sebanyak 10 titik lokasi rumah dan Fasum menjadi sasaran pemeriksaan. Hasilnya, 9 ditemukan adanya jentik nyamuk di tempat penampungan air seperti bak mandi dan wadah air terbuka lainnya.
Kondisi ini menunjukkan bahwa masih banyak potensi penyebaran nyamuk pembawa virus DBD di lingkungan sekitar.
Baca Juga: https://desadahanrejo.gresikkab.go.id/index.php/artikel/2025/6/15/dekatkan-layanan-pemdes-dahanrejo-bumdes-rejo-makmur-jemput-bola-pembayaran-pbb
Bidan Desa, Dwi Indah Sulistiorini, menyampaikan bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah kunci utama dalam pencegahan DBD.
Ia menekankan pentingnya penerapan Gerakan 3M Plus, yaitu: Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat tempat air, Mendaur ulang barang bekas yang bisa menjadi sarang nyamuk, serta menambahkan tindakan seperti penggunaan larvasida dan memperhatikan kebersihan halaman rumah.
"Perlu dipahami bahwa fogging bukan solusi utama, karena hanya membunuh nyamuk dewasa. Yang lebih penting adalah memutus siklus hidup nyamuk melalui PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk-red) secara rutin," ujar Bu Indah.
Melalui kegiatan ini, Puskesmas Kebomas berharap masyarakat semakin sadar dan aktif dalam menjaga lingkungannya. Semakin bersih lingkungan, semakin kecil kemungkinan nyamuk berkembang biak dan menyebarkan penyakit.
Mari bersama cegah DBD dengan langkah sederhana yang bisa dilakukan dari rumah. Sehat dimulai dari lingkungan yang bersih!